Blitar, 17 Januari 2025
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Blitar menggelar rapat koordinasi teknis dan penyusunan checklist untuk pelaksanaan serangkaian acara peringatan Hari Lahir (Harlah) NU tahun ini. Rapat tersebut berlangsung pada Jumat, 17 Januari 2025, di kantor PCNU Kota Blitar dan dihadiri oleh pengurus, panitia acara, serta perwakilan lembaga terkait.
Koordinasi ini penting sebagai persiapan matang untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan acara. Peringatan Harlah NU adalah momen istimewa untuk merefleksikan perjuangan para pendiri NU sekaligus menguatkan semangat ke-NU-an dalam masyarakat. Oleh karena itu, semua pihak harus memastikan seluruh aspek teknis acara dipersiapkan dengan detail.
Rapat ini membahas tiga acara , yakni:
- Pawai Harlah NU
Acara pawai direncanakan melibatkan ribuan warga NU, santri, dan elemen masyarakat lainnya. Panitia memastikan rute pawai, jadwal, serta aspek pengamanan dan kebersihan telah dirancang dengan baik. - Ziarah Muassis NU
Sebagai bentuk penghormatan kepada pendiri NU, akan diadakan ziarah ke makam muassis NU di Kota Blitar. Tim ziarah telah ditugaskan untuk mengatur jadwal keberangkatan, persiapan logistik, dan tata cara pelaksanaan. - Seminar ISNU
Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kota Blitar akan menyelenggarakan seminar dengan untuk mendukung intelektualitas warga NU. Agenda seminar, termasuk narasumber dan lokasi, telah dibahas dalam rapat ini.
Checklist dan Koordinasi Teknis
Dalam rapat tersebut, panitia menyusun checklist untuk memastikan setiap detail pelaksanaan acara terpenuhi, antara lain:
- Perizinan: Memastikan seluruh izin acara telah diselesaikan.
- Logistik: Menyiapkan perlengkapan untuk pawai, ziarah, dan seminar.
- Publikasi: Membuat strategi promosi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat.
- Keamanan dan Kesehatan: Menyiapkan tim keamanan dan medis selama acara berlangsung.
Rapat ini diakhiri dengan pembagian tugas kepada setiap panitia sesuai bidang masing-masing.
Dengan persiapan yang matang, peringatan Harlah NU PCNU Kota Blitar diharapkan menjadi momentum kebangkitan spiritual dan intelektual, sekaligus mempererat tali silaturahmi antarwarga Nahdliyin.