Kota Blitar – Dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat, Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) bekerjasama dengan Perhimpunan Terapis Aswaja (PETA) meluncurkan program pengobatan tradisional yang mencakup beragam penyakit medis dan non medis. Launching ini diadakan di Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) lantai 1 dengan harapan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.

Dalam acara peresmian, Ustad Nono, yang merupakan salah satu tokoh utama dalam kerjasama ini, menjelaskan pentingnya pengobatan tradisional dalam menyembuhkan berbagai penyakit. Program ini akan melayani penyakit medis seperti strok, diabetes, syaraf kejepit, asam lambung, hipertensi, vertigo, dan banyak lagi. Selain itu, pengobatan tradisional ini juga akan merangkul penyakit non medis seperti kesurupan, kesulitan hamil, kurang fokus, mudah marah, was-was, dan berbagai gangguan kesehatan lainnya.

Dengan dukungan dari PETA, pengobatan tradisional yang dihadirkan akan menggabungkan elemen-elemen medis dan non medis dalam rangka menyediakan perawatan komprehensif bagi pasien. Program ini akan membantu pasien dalam mencapai keseimbangan fisik dan mental, serta mengatasi berbagai gangguan kesehatan yang mungkin dialami.

Lokasi pelaksanaan pengobatan tradisional LKNU dan PETA terletak di Kantor PCNU lantai 1, yang dipilih dengan sengaja untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat umum. Ini merupakan wujud komitmen LKNU dan PETA dalam menyediakan layanan kesehatan yang terjangkau dan mudah diakses oleh semua orang.

Melalui kerjasama yang erat antara LKNU dan PETA, diharapkan masyarakat akan dapat merasakan manfaat dari pengobatan tradisional yang berlandaskan nilai-nilai kearifan lokal dan agama. Semoga program pengobatan tradisional ini dapat membantu masyarakat dalam menjaga dan meningkatkan kesehatan mereka, sehingga mereka dapat hidup lebih sehat dan berkualitas.